tapi itu yang di rindukan

aku rindu bertatap mata denganmu, tidak selamanya ini terjadi,

mungkin mesin waktu akan membawa kita kembali terjadi.

itu tidak berlebih, tidak pula memuaskan,

 hanya sedikit dari rasa rindu yang berlebih, 

rasanya tidak sampai ke awan tidak pula sampai ke ubun ubun,

 itu berlebih sepertinya, ini biasa tapi ini yang di rindukan,

 tidak sampai tergila gila karna dia hanya manusia yang mungkin esok akan tiada, tidak seperti yang aku sembah yang selalu ada, dia ciptaanya dan aku sangat mencintai ciptaanya, 

aku ingin menjaganya, mengasihi seperti ciptaanya..disini maupun disana itu sama saja dia tetap menjadi sebenarnya..dan aku merindukan yang sebenarnya seperti itu. 

aku hanya menunggu sang pencipta mempertemukan kita kembali, walaupun itu tidak mungkin, mungkin dia akan memberi yang lain seperti indahnya pelangi...