Sabtu, 01 November 2014

simple as this


di mulai dari pemikiran di mulai dari perkataan dan di mulai dari pengalaman seorang yang sudah tua, semuanya sederhana seperti ini bila kita menyimak dengan pemikiran jernih

kebahagian dan kesedihan pasti dan selalu kita alami, selebihnya manusia membayangkan dan menginginkan sesuatu yang indah menyenangkan dengan ending yang sempurna, ya pasti semua orang ingin begitu,, tapi kita manusia tidak tau manakah yang terbaik buat kita kesedihan apakah kesenangan?  bisa saja kesenangan membawa kita lupa dengan apa yang tuhan berikan, dan sebaliknya kesedihan yang awalnya pahit, penuh perjuangan dan akhirnya dapat membawa kita kedalam keberhasilan dan tidak lupa akan semua pemberian tuhan, sebenrnya ini sederhana. bila kita menyimak perjalanan hidup dan menikmati setiap momen kepahitan itu

kita selalu dengar seorang pujangga yang menyairkan kalimat  kalimat yang indah, dan seorang bijak yang selalu memberi motivasi dan menyemangati jiwa ini, dan seorang ulama yang memberikan jawaban dari tanda tanya besar akan artinya hidup..

apapun nasib dan takdirmu berfikirlah seperti pemberi motivasi,, aku pasti bisa merubah seseorang menjadi lebih positif dan bisa menyemangati jiwa mereka.
dan ucapkan lah perkataan yang lembut seperti seorang pujangga yang menyairkan kalimat kalimat yang indah. 
ikuti lah yakin kan lah isi dari al-quran dan hadist yang di ucapkan dan diartikan oleh seorang ulama

dan lakukan lah yang terbaik untuk dirimu dan keturunan mu,,
saya tidak perlu detail menerangkan dan memberi solusi ini, kalian akan mengerti sendiri apa yang dikatakan seorang pujangga seorang pemberi motivasi dan seorang ulama yang memberikan jawaban dari tanda tanya mu..

hidup ini sederhana seperti ini semua apapun sederhana seperti ini
menjadi luar biasa ketika kamu mengerti dan memahami semua ini



Jumat, 17 Oktober 2014

PAYAH


Apakah aku payah dengan bilang kamu payah???

sebelum mengenal ku selera musik mu sangat payah. tak jauh seperti wanita labil yang lainya..

sebelum mengenalku pola pikir mu sangat payah ,, tidak jauh seperti anak belasan taun

sebelum mengenalku selera film mu sangat payah,, tidak jauh seperti anak kecil yang merengek ingin menonton film kartun

aku tidak tau sampai sekarang kau masih payah atau tidak. atau kau menikmati selera yang tidak payah yang selama ini aku jalani

aku sebagai manusia biasa, tidak sempurna ,, banyak salah ketimbang benarnya, dan selalu payah ketika aku melakukan ssesuatu,, tapi aku tidak mau payah untuk hal yang ke dua kali nya .. semua itu tergantung dari kita, mau stay dengan ke payahanmu? atau berubah untuk tidak menjadi payah? dan untukmu yang selalu aku bilang payah,, apakah kau mau berubah?